Ishari

Since 1996.

  • Beranda
Home Archive for Oktober 2015


1.     ASAS-ASAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN

     A.   Pengertian Ekologi dan Ilmu Lingkungan Secara Umum

Secara umum ekologi dapat diartikan sebagai suatu pendekatan yang melibatkan individu (makhluk hidup) dan lingkungannya yang mana makhluk hidup akan meyesuaikan lingkungan di mana dirinya hidup sehingga dapat mempermudah suatu aktivitas yang dia lakukan. Dalam kasus ini aktifitas yang dilakukakan adalah sebagai berikut : memperoleh makan, berinteraksi dengan makhluk lain, dsb. Dalam ekologi ada hal yang disebut adaptasi(peyesuain lingkungan). Adaptasi ini akan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup individu, jika adaptasi berjalan baik maka kelangsungan individu tersebut akan berjalan baik juga,dan jika tidak maka akan berjalan sebaliknya.
Ilmu lingkungan secara umum dapat diartikan sebagai pengetahuan yang menjelaskan bagaimana karakteristik lingkungan yang ada di muka bumi ini secara keseluruhan sehingga kita dapat mengetahui apa yang ada di bumi ini. Dalam ilmu lingkungan ini terdapat banyak hal mengenai bagaimana mengatasi, bagaimana  mencegah kerusakan bumi karena dalam ilmu lingkungan ini kita akan diajaari fisika, kimia, biologi, ilmu tanah, geologi, ilmu atmosfer bumi.

     B.     Pengertian Ekologi dan Ilmu Lingkungan Menurut Para Ahli

           Secara bahasa, ekologi berasal dari bahasa Yunani (Greek) yaitu oikos dan logos yang berarti rumah/habitat dan ilmu. Ernst Haeckel adalah orang pertama yang menggunakan istilah ekologi. Pada dasarnya pengertian ekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang interaksi makhluk hidup serta lingkungannya. 
          Ekologi erat kaitannya dengan ekosistem. Oleh karena itu pengertian ekologi dapat diartikan pula sebagai ilmu yang pembelajari tentang ekosistem serta bagian bagiannya. Berikut merupakan pengertian ekologi berdasarkan pendapat para ahli:
1.    Menurut website carryinstitute.org, bahwa pengertian ekologi adalah studi ilmiah
     tentang proses-proses yang mempengaruhi distribusi dan kelimpahan organisme, interaksi
     yang ada pada organisme dan interaksi antara organisme dan transformasi serta aliran
     energi dan materi.
2.    Menurut Ernst Haeckel , Peneliti asal Jerman, bahwa pengertian ekologi adalah ilmu
      pengetahuan komprehensif tentang hubungan organisme terhadap lingkungan
3.    Menurut Charles Elton, secara singkat  bahwa pengertian ekologi adalah sejarah alam
      yang bersifat ilmiah “Scientific natural history”
.  
Ilmu lingkungan adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya. 
                  Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di sekolah, lingkungan biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru serta karyawan, dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan yang ada di kebun sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya. Adapun lingkungan abiotik berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar. Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang. 
              Menurut Soerjani, dkk (2006), ilmu lingkungan adalah penggabungan ekologi (manusia) yang dilandasi dengan kosmologi (tatanan alam) yang mempunyai paradigma sebagai ilmu pengetahuan murni. Hakikat ilmu pengetahuan pada dasarnya berkembang untuk mendasari, mewarnai serta sebagai pedoman kearifan sikap dan perilaku manusia. 


      C.    Perbedaan Ekologi dengan Ilmu Lingkungan 
            
           Ilmu lingkungan merupakan integrasi ilmu fisik dan biologi (termasuk tapi tidak dibatasi pada ekologi, fisika, kimia, biologi, ilmu tanah, geologi, ilmu atmosfer dan geografi) untuk mempelajari tentang lingkungan dan solusi dari masalah-masalah lingkungan. Ilmu lingkungan menyediakan pendekatan yang terintegrasi, kuantitatif, dan interdisipliner untuk mempelajari sistem lingkungan.Ekologi adalah studi ilmiah tentang distribusi kelimpahan hidup dan interaksi antaraorganisme dan lingkungan alami mereka sedangkan ilmu lingkungan adalah filosofi dangerakan sosial yang luas berpusat pada kepedulian terhadap konservasi dan perbaikanlingkungan. 
          Ekologi dan ilmu lingkungan merupakan disiplin ilmu terkait erat dan berhubungan dengan prinsip-prinsip yang satu dengan yang lain dan hal ini merupakan sesuatu yang penting untuk sepenuhnya memahami satu dengan yang lain. Perbedaan utama antaraekologi dan ilmu lingkungan yaitu ilmu lingkungan merupakan bidang yang lebih menyeluruh yang menggabungkan banyak unsur ilmu bumi dan kehidupan untuk memahami berbagai proses alam. 
 
     D.    Asas-Asas Pengetahuan Lingkungan

            Asas di dalam suatu ilmu pada dasarnya merupakan penyamarataan kesimpulan secara umum, yang kemudian digunakan sebagai landasan untuk menguraikan gejala (fenomena) dan situasi yang lebih spesifik. Asas dapat terjadi melalui suatu penggunaan dan  pengujian metodologi secara terus menerus dan matang, sehingga diakui kebenarannya oleh ilmuwan secara meluas. Tetapi ada pula asas yang hanya diakui oleh segolongan ilmuwan tertentu saja, karena asas ini hanya merupakan penyamarataan secara empiris saja dan hanya benar pada situasi dan kondisi yang lebih terbatas, sehingga terkadang asas ini menjadi bahan pertentangan. Namun demikian sebaliknya apabila suatu asas sudah diuji berkali-kali dan hasilnya terus dapat dipertahankan, maka asas ini dapat berubah statusnya menjadi hukum. Begitu pula apabila asas yang mentah dan masih berupa dugaan ilmiah seorang peneliti, biasa disebut hipotesis, Hipotesis ini dapat menjadi asas apabila diuji secara terus menerus sehingga memperoleh kesimpulan adanya kebenaran yang dapat diterapkan secara umum. Untuk mendapatkan asas baru dengan cara pengujian hipotesis ini disebut cara induksidan  kebanyakan dipergunakan dalam bidang-bidang biologi, kimia dan fisika




2. SUMBER DAYA ALAM

A. Pengertian Sumber Daya Alam

 Adalah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun abiotik yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia, misalnya: tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, angin, cahaya matahari, dan mikroba (jasad renik).
pada dasarnya Alam mempunyai sifat yang beraneka ragam, namun serasi dan seimbang. Oleh karena itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus dilakukan untuk mempertahankan keserasian dan keseimbangan tersebut.
            Semua kekayaan yang ada di bumi ini, baik biotik maupun abiotik, yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia merupakan sumber daya alam. Tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroba merupakan sumber daya alam hayati, sedangkan faktor abiotik lainnya merupakan sumber daya alam nonhayati. Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan dan pelestarian karena sumber daya alam bersifat terbatas. 
Sebelum membahas lebih jauh lagi tentang sumber daya alam disini akan dibahas pula mengenai kebutuhan hidup manusia berdasarkan urutan kepentingan.
Berdasarkan urutan kepentingan, kebutuhan hidup manusia, dibagi menjadi dua yaitu:
 

1.     Kebutuhan pokok
Kebutuhan ini bersifat mutlak diperlukan untuk hidup sehat dan aman. Yang termasuk kebutuhan ini adalah sandang, pangan, papan, dan udara bersih.

2.     Kebutuhan sekunder
Kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang diperlukan untuk lebih menikmati hidup, yaitu rekreasi, transportasi, pendidikan, dan hiburan.


B. Sumber Daya Alam Indonesia

            Yang kita ketahui bahwa indonesia adalah negara yang memiliki daerah maritim dan agrarisnya yang sangat luas,disamping itu pula negara indonesia adalah negara yang memiliki iklim tropis yang mana tanaman akan hidup subur bila ditanam di indonesia. icara mengenai sumber daya alam, tentulah tidak heran lagi bahwasanya indonesia adalah salah satu negara yang memiliki sumber daya alam yang melimpah. Dalam indonesia ada banyak sumber daya alam dan dapat dikelompokan, macam-macam kelompoknya adalah:

1.    Berdasarkan sifat
     Menurut sifatnya, sumber daya alam dapat dibagi 3, yaitu sebagai berikut :
1.     Sumber daya alam yang terbarukan (renewable), misalnya: hewan, tumbuhan,mikroba, air, dan tanah. Disebut ter barukan karena dapat melakukan reproduksi dan memiliki daya regenerasi (pulih kembali).
2.     Sumber daya alam yang tidak terbarukan (nonrenewable), misalnya: minyak tanah, gas bumf, batu tiara, dan bahan tambang lainnya.
3.     Sumber daya alam yang tidak habis, misalnya, udara, matahari, energi pasang surut, dan energi laut.

2.     Berdasarkan potensi 
      Menurut potensi penggunaannya, sumber daya alam dibagi beberapa macam, antara lain sebagai berikut.
1.      Sumber daya alam materi; merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya. Misalnya, batu, besi, emas, kayu, serat kapas, rosela, dan sebagainya.
2.      Sumber daya alam energi; merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan energinya. Misalnya batu bara, minyak bumi, gas bumi, air terjun, sinar matahari, energi pasang surut laut, kincir angin, dan lain-lain.
3.      Sumber daya alam ruang; merupakan sumber daya alam yang berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan angkasa.

3.      Berdasarkan jenis
Menurut jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut :
1.      Sumber daya alam nonhayati (abiotik); disebut juga sumber daya alam fisik, yaitu sumber daya alam yang berupa benda-benda mati. Misalnya : bahan tambang, tanah, air, dan kincir angin.
2.      Sumber daya alam hayati (biotik); merupakan sumber daya alam yang berupa makhluk hidup. Misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, dan manusia. Uraian di sini hanya akan ditekankan pada sumber daya alam hayati, termasuk di dalamnya sumber daya manusia (SDM).

C. Sumber Daya Alam dan Pertubuhan Ekonomi

Sumber daya alam adalah sesuatu yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan dan kebutuhan hidup manusia agar hidup lebih sejahtera yang ada di sekitar alam lingkungan hidup kita. Sumber daya alam adalah sesuatu yang telah tersedia di alam yang diberikan tuhan kepada seluruh makhluk hidup yang ada di dunia. Sumber daya alam bisa terdapat di mana saja seperti di dalam tanah, air, permukaan tanah, udara, dan lain sebagainya. Contoh dasar sumber daya alam seperti barang tambang, sinar matahari, tumbuhan, hewan dan banyak lagi lainnya.

1.      Sumber daya alam berdasarkan jenis : 
A.    sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang berasal dari makhlukhidup.
contoh : tumbuhan, hewan, mikro organisme, dan lain-lain
B.    sumber daya alam non hayati adalah sumber daya alam yang berasal dari benda mati.
            contoh : bahan tambang, air, udara, batuan, dan lain-lain

2.      Sumber daya alam berdasarkan sifat pembaharuan :
A.   Sumber daya alam yang dapat diperbaharui / renewabl
yaitu sumber daya alam yang dapat digunakan berulang-ulang kali dan dapat dilestarikan.
            contoh : air, tumbuh-tumbuhan, hewan, hasil hutan, dan lain-lain
B.    Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui ialah sumber daya alam yang tidak dapat di daur ulang atau bersifat hanya dapat digunakan sekali saja atau tidak dapat dilestarikan serta dapat punah.
            contoh : minyak bumi, batubara, timah, gas alam.
C.    Sumber daya alam yang tidak terbatas jumlahnya / unlimited
            contoh : sinar matahari, arus air laut, udara, dan lain lain.


3.     Sumber daya alam berdasarkan kegunaan atau penggunaannya
A.    sumber daya alam penghasil bahan baku adalah sumber daya alam yang dapat digunakan untuk menghasilkan benda atau barang lain sehingga nilai gunanya akan menjadi lebih tinggi.
contoh : hasil hutan, barang tambang, hasil pertanian, dan lain-lain
B.     sumber daya alam penghasil energi adalah sumber daya alam yang dapat menghasilkan atau memproduksi energi demi kepentingan umat manusia di muka bumi. misalnya : ombak, panas bumi, arus air sungai, sinar matahari, minyak bumi, gas bumi, dan lain sebagainya.


 D. Pengertian Sumber Daya Hewani dan Non Hewani

  1.      Sumber Daya Hewani
Sumber daya hewani adalah segala sesuatu yang didapatkan dari sumber hewan(binatang hidup) yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan hidup manusia. Sumber daya hewan adalah sumber yang dapat digolongkan menjadi sumber yang dapat diperbaharui karena hewan memliki alat reproduksi jadi hewan akan terus memiliki keturunan selama hewan tersebut hidup. Pada dasarnya hewan adalah makhluk yang diciptakan tuhan untuk dapat dimanfaatkan oleh manusia dalam kelangsungan hidupnya. Contoh pemanfaatannya  : untuk dimakan, untuk dijadikan kendaraan, untuk bahan penelitian, dsb.
Untuk mencegah kepunahan satwa langka, diusahakan pelestarian secara in situ dan ex situ. Pelestarian in situ adalah pelestarian yang dilakukan di habitat asalnya, sedangkan pelestarian ex situ adalah pelestarian satwa langka dengan memindahkan satwa langka dari habitatnya ke tempat lain.

2.      Sumber Daya Non-hewani
Di samping sumber daya alam hewan dan tumbuhan terdapat sumber daya alam hayati(non hewani) yang bersifat mikroskopis, yaitu mikroba. Selain berperan sebagai dekomposer (pengurai) di dalam ekosistem, mikroba sangat penting artinya dalam beberapa hal seperti berikut ini:
A.    sebagai bahan pangan atau mengubah bahan pangan menjadi bentuk lain, seperti tape, sake, tempe, dan oncom.
B.    penghasil obat-obatan (antibiotik), misalny: pinisilin.
C.    membantu penyelesaian masalah pencemaran, misalnya pembuatan biogas dan daur ulang sampah.
D.    membantu membasmi hama tanaman, misalnya Bacillus thuringiensis.
E.    untuk rekayasa genetika, misalnya, pencangkokan gen virus dengan gen sel hewan untuk menghasilkan interferon yang dapat melawan penyakit karena virus.
Berbicara tentang sumber daya non hewani sepetri tumbuhan kita tidak dapat menyebutkan jenis tumbuhannya, melainkan kegunaannya. Misalnya berguna untuk pangan, sandang, pagan, dan rekreasi. Akan tetapi untuk bunga-bunga tertentu, seperti melati, anggrek bulan, dan Rafflesia arnoldi merupakan pengecualian karena ketiga tanaman bunga tersebut sejak tanggal 9 Januari 1993 telah ditetapkan dalam Keppres No. 4 tahun 1993 sebagai bunga nasional dengan masing-masing gelar sebagai berikut.
1.      Melati sebagai bunga bangsa.
2.      Anggrek bulan sebagai bunga pesona.
3.      Raffiesia arnoldi sebagai bunga langka.

E. Landasan Kebijaksanaan Pengelolaan Sumber Daya Alam

Kebijakan pemerintah merupakan suatu hal yang akan dilakukan dengan tujuan tertentu, demi kpentingan bersama dan merupakan bagian dari keputusan pemerintah itu sndiri. Dalam kepustakaan internasional biasa di sebut publik policy. Kebijakan publik ini akan tetap terus berlangsung selagi pemerintah suatu negara masih ada untuk mengatur suatu keidupan bersama. Berdasarkan yang tertuang dalam konsep demokarasi modern, kebijakan dari pemerintah atau negara, bukan hanya berisi tentang argumentasi maupun suatu pendapat para aparatur wakil rakyat belaka, namun opini dari publik atau biasa di sebut publik opinion.

    1.      Bidang Pengairan

  A.    Meningkatnya kualitas air sungai khususnya di seluruh DAS kritis disertai pengendalian
         dan pemantauan secara kontinyu;
  B.     Terjaganya danau dan situ, khususnya di Jabodetabek, dengan kualitas air yang
         memenuhi syarat;
  C.     Berkurangnya pencemaran air dan tanah di kota kota besar disertai pengendalian dan
         pemantauan terpadu antar sektor.
  D.    Terkendalinya kualitas air laut melalui pendekatan terpadu antara kebijakan konservasi
         wilayah darat dan laut;
  E.     Membaiknya kualitas udara perkotaan khususnya di Jakarta, Surabaya, Bandung, dan
        Medan, didukung oleh perbaikan manajemen dan sistem transportasi kota yang ramah
        lingkungan;

    2.      Bidang Kehutanan

  A.   Tegaknya hukum, khususnya dalam pemberantasan illegal loging dan penyelundupan
        kayu;
  B.    Pengukuhan kawasan hutan dalam tata ruang seluruh propinsi di Indonesia, setidaknya
        30 persen dari luas hutan yang telah ditata batas.
  C.    Optimalisasi nilai tambah dan manfaat hasil hutan dan kayu.
  D.    Meningkatnya hasil hutan non kayu sebesar 30 persen dari produksi (2004);
  E.     Bertambahnya hutan tanaman industri (HTI), seluas 3 juta hektar, sebagai basis pengembangan ekonomi hutan.
  
 3.      Bidang Kelautan

A.      Berkurangnya pelanggaran dan perusakan sumber daya kelautan.
B.      Membaiknya pengelolaan ekosistem pesisir, laut, dan pulau-pulau kecil secara terpadu.
C.      Selesainya batas laut dengan negara tetangga dan
D.      Serasinya peraturan perundang di bidang kelautan

F. Karakteristik Ekologi Sumber Daya Alam

Ekologi adalah suatu kajian studi terhadap hubungan timbal balik (interaksi) antar organism (antar makhluk hidup) dan antara organism (makhluk hidup) dengan lingkungannya. Faktor-faktor pembatas ekologis ini perlu diperhitungkan agar pembangunan membawa hasil yang lestari.Hubungan antara pengawetan ekosistem dan perubahan demi pembangunan demi pembangunan ada tiga prinsip yang perlu diperhatikan, yaitu :
A.      Kebutuhan untuk memperhatikan kemampuan untuk membuat pilihan penggunaan sumber alam di masa depan.
B.      Kenyataan bahwa peningkatan pembangunan pada daerah-daerah pertanian tradisional yang telah terbukti berproduksi baik mempunyai kemungkinan besar untuk memperoleh pengembalian modal yang lebih besar dibanding daerah yang baru.
C.      Kenyataan bahwa penyelamatan masyarakat biotis dan sumber alam yang khas merupakan langkah pertama yang logis dalam pembangunan daerah baru, dengan alasan bahwa sumber alam tersebut tak dapat digantikan dalam arti pemenuhan kebutuhan dan aspirasi manusia, dan kontribusi jangka panjang terhadap pemantapan dan produktivitas daerah (Dasmann, 1973) 
                
                  Seperti pernyataan diatas, Sumber daya alam ini adalah energi yang sifatnya tidak dapat digantikan. Proses penggantian ini membutuhkan waktu yang sangat lama. Hampir setiap waktu sumber daya alam ini tidak dapat terlepas dari kehidupan manusia. Beberapa sampel yang bisa kita lihat bahwa sember daya alam ini tak bisa lepas dari kehidupan kita sehari-hari.
Untuk menjamin keberlanjutan fungsi layanan sosial-ekologi alam dan keberlanjutan sumberdaya alam dalam cakupan wilayah yang lebih luas maka pendekatan perencanaan SDA dengan instrumen penataan ruang harus dilakukan dengan mempertimbangkan bentang alam dan kesatuan layanan ekosistem, endemisme dan keterancaman kepunahan flora-fauna, aliran-aliran energi sosial dan kultural, kesamaan sejarah dan konstelasi geo-politik wilayah.

G. Daya dukung lingkungan

Ketersediaan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar, dan tersedianya cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebut daya dukung lingkungan. Singkatnya, daya dukung lingkungan ialah kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan semua makhluk hidup.
Penyebaran sumber daya alam di bumi ini tidaklah merata letaknya. misalnya ada bagian bagian bumi yang sangat kaya akan mineral, ada pula yang tidak. Ada yang baik untuk pertanian ada pula yang tidak. Oleh karena itu, agar pemanfaatannya dapat berkesinambungan, maka tindakan eksploitasi sumber daya alam harus disertai dengan tindakan perlindungan. Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut :
A.    Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dengan hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara.
B.     Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).
C.     Mengembangkan metoda menambang dan memproses yang efisien, serta pendaurulangan (recycling).
D.    Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup secara damai dengan alam.
H. Keterbatasan Kemampuan Manusia
Manusia adalah makhluk yang dilahirkan paling sempurna. Manusia memiliki kemampuan kognitif untuk memproses informasi yang diperoleh dari lingkungan di sekelilingnya melalui indera yang dimilikinya, membuat persepsi terhadap apa-apa yang dilihat atau dirabanya, serta berfikir untuk memutuskan aksi apa yang hendak dilakukan untuk mengatasi keadaan yang dihadapinya. Hal-hal yang dapat mempengaruhi kemampuan kognitif pada manusia meliputi tingkat intelejensi,kondisi fisik, serta kecepatan sistem pemrosesan informasi pada manusia. Bila kecepatan sistem pemrosesan informasi terganggu, maka akan berpengaruh pada reaksi manusia dalam mengatasi berbagai kondisi yang dihadapi.


Langganan: Komentar ( Atom )

Student of

Student of

ABOUT AUTHOR

LATEST POSTS

  • SEJARAH, KELEBIHAN & KEKURANGAN ARDUINO
    Sejarah Arduino  Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang unt...
  • Program Automatic Car Wash
    USES CRT; FUNCTION COUNTER (X:INTEGER): INTEGER; BEGIN COUNTER:=X+1; END; VAR Y:INTEGER; BEGIN CLRSCR; WRITELN(‘Jumlah mo...
  • Teknologi Informasi dan Multimedia
    A. Pengertian Multimedia Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media berarti media atau perantara. Multi...
  • Cara Kerja Modulator FM
         Rangkaian FM Modulator diatas adalah merupakan rangkaian modulasi fm sederhana dengan menggunakan IC 555, dimana sinyal term...
  • Tugas Softskill Pert. 3
    Tugas Pengantar Lingkungan 3 Pertambangan    A.     Permasalahan Lingkungan Dalam Pembangunan Pertambangan Energi   Masalah-masalah...
  • Cara Kerja Demodulator FM
    Definisi demodulator adalah rangkaian yang penerima komunikasi (radio, televisi, dan radar) yang berfungsi memisahkan informasi asli dari g...
  • EKONOMI TEKNIK
    EKONOMI TEKNIK 1. Ruang Lingkup Ekonomi Teknik Definisi Ekonomi Teknik : Disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dala...
  • CONTOH KASUS IRR & NPV
    IRR Internal  Rate of  Return (IRR) adalah metode peerhitungan investasi dengan menghitung tingkat bunga yang menyamakan nilai sekara...
  • Tugas ke-3 Ilmu Sosial Dasar
    1.     MASYARAKAT PEDESAAN & MASYARAKAT PERKOTAAN. PENGERTIAN MASYARAKAT Masyarakat dapat mempunyai arti yang luas dan semp...
  • KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
    3. Konsepsi Ilmu Budaya Dasar Dalam Kesusastraan.   A. Pendekatan Kesusastraan Sastra adalah semua bentuk ekspresi dengan bahasa ...

SocMed

  • Instagram

Blog Archive

  • ►  2018 (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2017 (6)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (4)
  • ►  2016 (8)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Januari (4)
  • ▼  2015 (15)
    • ►  November (1)
    • ▼  Oktober (1)
      • Tugas Softskill Pengantar Lingkungan
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Januari (2)
Diberdayakan oleh Blogger.

Latest Posts

  • SEJARAH, KELEBIHAN & KEKURANGAN ARDUINO
    Sejarah Arduino  Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang unt...
  • Program Automatic Car Wash
    USES CRT; FUNCTION COUNTER (X:INTEGER): INTEGER; BEGIN COUNTER:=X+1; END; VAR Y:INTEGER; BEGIN CLRSCR; WRITELN(‘Jumlah mo...
  • Teknologi Informasi dan Multimedia
    A. Pengertian Multimedia Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media berarti media atau perantara. Multi...
  • Cara Kerja Modulator FM
         Rangkaian FM Modulator diatas adalah merupakan rangkaian modulasi fm sederhana dengan menggunakan IC 555, dimana sinyal term...
  • Tugas Softskill Pert. 3
    Tugas Pengantar Lingkungan 3 Pertambangan    A.     Permasalahan Lingkungan Dalam Pembangunan Pertambangan Energi   Masalah-masalah...
  • Cara Kerja Demodulator FM
    Definisi demodulator adalah rangkaian yang penerima komunikasi (radio, televisi, dan radar) yang berfungsi memisahkan informasi asli dari g...
  • EKONOMI TEKNIK
    EKONOMI TEKNIK 1. Ruang Lingkup Ekonomi Teknik Definisi Ekonomi Teknik : Disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dala...
  • CONTOH KASUS IRR & NPV
    IRR Internal  Rate of  Return (IRR) adalah metode peerhitungan investasi dengan menghitung tingkat bunga yang menyamakan nilai sekara...
  • Tugas ke-3 Ilmu Sosial Dasar
    1.     MASYARAKAT PEDESAAN & MASYARAKAT PERKOTAAN. PENGERTIAN MASYARAKAT Masyarakat dapat mempunyai arti yang luas dan semp...
  • KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
    3. Konsepsi Ilmu Budaya Dasar Dalam Kesusastraan.   A. Pendekatan Kesusastraan Sastra adalah semua bentuk ekspresi dengan bahasa ...

Blogroll

Flickr

About

Copyright 2014 Ishari.
Designed by OddThemes